Sistem Ekonomi Liberal/Kapitalis/Pasar



Sistem Ekonomi Liberal/Kapitalis/Pasar

Sistem Ekonomi Liberal adalah suatu penerapan kehidupan ekonomi yang bebas, di mana warga negara diberi kebebasan untuk menentukan kegiatan ekonominya.

Negara-negara yang menganut paham liberal di benua Amerika adalah Amerika Serikat, Argentina, Bolivia, Brazil, Cili, Cuba, Kolombia, Ekuador, Honduras, Kanada, Meksiko, Nikaragua, Panama, Paraguay, Peru, Uruguay, Venezuela, Aruba, Bahamas, Republik Dominika, Greenland, Grenada, Kosta Rika, Puerto Rico, Panama dan Suriname.

Negara-negara penganut paham liberal di Eropa yakni diantaranya adalah Albania, Armenia, Austria, Belgia, Bulgaria, Kroasia, Cyprus, Republik Cekoslovakia, Denmark, Estonia, Finlandia, Perancis, Jerman, Yunani, Hungaria, Islandia, Italia, Latvia, Lithuania, Luxembourg, Macedonia, Moldova, Netherlands, Norwegia, Polandia, Portugal, Romania, Rusia, Serbia Montenegro, Slovakia, Slovenia, Spanyol, Swedia, Switzerland, Ukraina, United Kingdom, Andorra, Belarusia, Bosnia-Herzegovina, Kepulauan Faroe, Georgia, Irlandia dan San Marino.

Negara-negara yang menganut paham liberal di Asia antara lain adalah India, Iran, Israel, Jepang, Korea Selatan, Filipina, Taiwan, Thailand, Turki, Myanmar, Kamboja, Hong Kong, Malaysia dan Singapura.

Negara yang menganut paham liberal di kepulauan Oceania adalah Australia dan Selandia Baru.

Sistem ekonomi liberal terbilang masih baru di Afrika. Pada dasarnya, liberalisme hanya dianut oleh mereka yang tinggal di Mesir, Senegal dan Afrika Selatan. Sekarang ini, kurang lebih liberalisme sudah dipahami oleh negara Aljazair, Angola, Benin, Burkina Faso, Mantol Verde, Côte D'Ivoire, Equatorial Guinea, Gambia, Ghana, Kenya, Malawi, Maroko, Mozambik, Seychelles, Tanzania, Tunisia, Zambia dan Zimbabwe.



Ciri dari sistem ekonomi pasar adalah : 
a.       Setiap orang bebas memiliki barang, termasuk barang modal
b.       Setiap orang bebas menggunakan barang dan jasa yang dimilikinya
c.        Aktivitas ekonomi ditujukan untuk memperoleh laba
d.       Semua aktivitas ekonomi dilaksanakan oleh masyarakat (Swasta)
e.        Pemerintah tidak melakukan intervensi dalam pasar
f.        Persaingan dilakukan secara bebas
g.        Peranan modal sangat vital

Kebaikan dari sistem ekonomi antara lain:
a.       Menumbuhkan inisiatif dan kreasi masyarakat dalam mengatur kegiatan ekonomi
b.       Setiap individu bebas memiliki sumber-sumber produksi
c.        Munculnya persaingan untuk maju
d.       Barang yang dihasilkan bermutu tinggi, karena barang yang tidak bermutu tidak akan laku dipasar
e.        Efisiensi dan efektivitas tinggi karena setiap tindakan ekonomi didasarkan atas motif mencari laba

Kelemahan dari sistem ekonomi antara lain:
a.       Sulitnya melakukan pemerataan pendapatan
b.       Cenderung terjadi eksploitasi kaum buruh oleh para pemilik modal
c.        Munculnya monopoli yang dapat merugikan masyarakat
d.       Sering terjadi gejolak dalam perekonomian karena kesalahan alokasisumber daya oleh individu

0 Response to "Sistem Ekonomi Liberal/Kapitalis/Pasar"

Post a Comment