KONSEP-KONSEP ANTROPOLOGI
a.
Kebudayaan
Secara umum pengertian kebudayaan mengacu kepada kumpulan pengetahuanyang
secara sosial diwariskan dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Makna
itu, kontrasdengan pengertian kebudayaan sehari-hari yang hanya merujuk kepada
bagian-bagiantertentu warisan sosial, yakni tradisi sopan santun dan kesenian.
b. Evolusi
Konsep evolusi mengacu pada sebuah transformasi yang berlangsung
secarabertahap. Dalam pandangan antrpolog, istilah evolusi merupakan gagasan
bahwa bentuk-bentuk kehidupan berkembang dari suatu bentuk, ke bentuk lain
melalui mata rantaitransformasi dan modifikasi yang tak pernah putus, pada
umumnya diterima sebagai awallandasan berpikir mereka.
c.
Daerah budaya (Culture area)
Suatu
daerah kebudayaan pada mulanya berkaitan dengan pertumbuhankebudayaan yang
menyebabkan timbulnya unsur-unsur baru yang akan mendesak unsurlama ke arah
pinggir, sekeliling daerah pusat pertumbuhan tersebut. Oleh karena itu, jikapeneliti
ingin memperoleh unsure budaya kuno, maka tempat untuk mendapatkannyaadalah
daerah-daerah pinggir yang dikenal dengan maginal survival.
d. Enkulturasi
Konsep enkulturasi, memiliki hakikat bahwa setiap orang sejak kecil sampai
tuamelakukan proses pembelajaran kebudayaan, mengingat manusia sebagai makhluk
yangdianugerhi kemampan untuk berpikir, dn bernalar sangat memungkinkan untuk
setiapwaktu meningkatkan kemampuan kognitif, afektif, dan psikomotornya.
e. Difusi
Proses penyebaran unsur-unsur kebudayaan secara meluas, sehingga melewatibatas
tempat dimana kebudayaan itu timbul. Dalam proses difusi ini erat kaitannya
dengankonsep inovasi.
f.
Aklturasi
Akulturasi adalah proses pertukaran ataupun saling mempengaruhi dari
sutukebudayaan asing yang berbeda sifatnya sehingga nsur-unsur asing tersebut,
lambat laundiakomodasikan dan diintregasikan ke dalam kebudayaan itu sendiri,
tanpa kehilangankepribadiannya.
g.
Etnosentrisme
Etnosentrisme yaitu, pemikiran yang enganap bahwa kebudayaan dirinya
adalahsuperior(Lebih baik dan lebih segalanya) daripada semua budaya yang lain.
Etnosentrismemerupakan penghambat ketiga dalam keterampilan komunikasi
intercultural setelahkecemasan dan pengumpamaan persamaan sebagai perbedaan
h. Tradisi
Tradisi adalah suatu pola perilaku atau kepercayaan yang telah menjadi
bagiandari suatu budaya yang telah lama dikenal segingga menjadi adat istiadat
dan kepercayaansecara turun temurun.
i.
Ras dan etnik
Ras
adalah sekelompok orang yang memiliki sejumlah ciri biologi(fisik) tertentu
atau suatu populasi yang memiliki suatu persamaan dalam sejumlah unsurbiologi
atau fisik ras yang disebabkan oleh faktor hereditas atau keturunan.
Sedangkankajian etnik lebih menekankan sebagai klompok sosial bagain dari ras
yang memiliki ciri-ciribudaya yang sifatnya unik.
j.
Stereotik
Istilah yng berasal dari bahasa Yunani yaitu stereos yang berarti solid dan
tuposyang berarti citra atau kesan. Suatu stereotik mulanya adalah sesuatu
rencana cetakan yangbegitu terbentuk sulit diubah. Lippman (1922) mengemukakan
bahwa stereotik merupakanfungsi penting dari penyederhanaan kognitif yang
berguna untuk mengelola realitasekonomi dimana tanpa penyederhanaan maka
realitas tersebut menjadi sangat kompleks
k.
Kekerabatan
Istilah kekerabatan merupakan konsep inti dalam antropologi. Konsepkekerabatan
tersebut merujuk kepada tipologi klasifikasi kerabat menurut
pendudukberdasarkan aturan aturan keturunan dan aturan
perkawinan. Radcliffe-Brownberpandangan bahwa system kekerabatan yang lebih
luas dibangun dibangun diatas
pondasi keluarga namun bila keluarga secara universal bersifat bilateral-ikatan
ibu danayah- kebanyakan masyarakat lebih menyukai satu sisi dalam keluarga
untuk tujuan- tujuanpublic sebab fungsi utama keturunan adalah untuk meregulasi
transmisi dan kepemilikandan hak masyarakat dari generasi ke generasi.
l.
Magis
Merupakan ilmu pseudo dan slaah satu khayalan yang paling merusak yangpernah menggerogoti
manusia. Magis juga merupakan penerapan yang salah pada duniamateriil dari
hukum pikiran dengan maksud untuk mendukung system palsu dari hukumalam.
m. Tabu
Istilah tabu berasal dari polinesia yang berarti terlarang. Secara spesifik apa
yangdikatakan terlarang adalah persentuhan antara hal- hal duniawi dengan hal
yang keramat,termasuk yang suci dan yang cemar (mayat)
n. Perkawinan
Secara umum konsep perkawinan tersebut mengacu pada proses formalpemaduan
hubungan dua individu yang berbeda jenis yang dilakukan secara
ceremonialsimbolis dan makin dikarakterisasi oleh adanya kesederajatan,
kerukunan dan kebersamaandalam memulai hidup baru dalam hidup berpasangan
Thanks
For:
ILMU
SOSIAL DASAR DALAM BIDANG ANTROPOLOGI.htm
0 Response to "KONSEP-KONSEP ANTROPOLOGI "
Post a Comment